-->

Dalil Fadilah Keutamaan Membaca Ta'awudz dan Basmallah

Dalil Fadilah Keutamaan Membaca Ta'awudz dan Basmallah - Disini admin akan sedikit memberikan tentang hikmah dalil serta hadits tentang keutamaan amalan diawali membaca taawud dan bismillah, karena membaca taawud dan basmallah sebelum melakukan sesuatu menggandung banyak keajaiban dan khasiat bismillah 786x dalam sehari semalam serta keberkahan yang luar biasa untuk orang yang membacanya.

Karena dengan membaca ta'awuz kehidupan kita ini akan dijauhkan dari godaan-godaan syaitan,sebagai mana arti dari pada taawuz itu adalah;aku berlindung dari godaan syaitan yang terkutuk, dengan kata arabnya adalah;(أَعُوْذُبِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ).

Dengan selesainya kita membaca ta'awud maka disunnahkan membaca basmallah karena Nabi pun menegaskan,"Barang siapa yang akan berbuat kebaikan menurut hukum Syara' tidak di awali dengan bacaan Basmallah maka perbuatan itu akan kurang keberkahannya". Nah oleh karena itu mari kita perhatikan mas'alah keutamaan ta'awudz dan basmalah seperti dibawah ini:

Dalil Fadilah Keutamaan Membaca Ta'awudz dan Basmallah

TA'AWUDZ DALAM SHALAT ATAU SELAINNYA

Kesunahan Membaca Ta’awudz, Setelah Doa Istiftah, sebelum membaca Surah Al Fatihah.
Perlu diketahui, bahwa  keterangan ini secara keseluruhan diambil dari Al Adzkar Imam Nawawi (631-676H).

Perlu diketahui, telah menjadi kesepakatan para Ulama bahwa membaca ta’awudz  setelah membaca doa istiftah hukumnya sunah. yaitu dilakukan sebelum membaca Al-Qur’an. Hal ini berdasarkan firman Alloh Swt, Q.S An-Nahl, ayat: 98

فَإِذَا قَرَأْتَ الْقُرْآنَ فَاسْتَعِذْ بِاللَّهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيمِ

Apabila kamu membaca Al-Quran, hendaknya kamu memmohon perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk. (Q.S An-Nahl: 98)

Menurut Jumhurul ulama’ Ayat diatas maknanya, jika kami menghendaki membaca Al-Qur’an, maka terlebih dahulu membaca ta’awudz.

Perlu diketahui, bacaan ta’awudz yang terpilih, adalah A’údzubil lahi minasy syaithanir rajiim, ada juga yang mengatakan A’údzubil lahis samii’il ‘aliim, minasy syaithanir rajiim. Kedua kalimat diatas shahih, akan tetapi yang masyhur berdasarkan pendapat yang mukhtar adalah yang pertama.

Telah kami riwayatkan dalam Sunan Abu Dawud, At-Tirmidzi, An-Nasai, Ibnu Majah, Al-Baihaqi dan lainnya, sungguh sebelum Nabi Saw membaca Al-Qur’an sebelum dalam shalat, beliau membaca :

أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ، مِنْ نَفْخِهِ وَنَفْثِهِ وهَمْزِهِ

A’údzubil lahi minasy syaithanir rajiimو min nafkhiḫi wa naftsihi wa hamzihi
Aku berlindung kepada Alloh dari godaan setan yang terkutuk, dari tiupan dan bisikannya.

Dalam redaksi riwayat lain dengan menggunakan lafadz:

أَعُوْذُ بِاللهِ السَّمِيْعِ الْعَلِيْمِ، مِنَ الشَّيْطانِ الرَّجِيْمِ، مِنْ هَمْزِهِ وَنَفْخِهِ وَنَفْثِهِ

A’údzubil lahis samii’il aliim minasy syaithanir rajiim min nafkhihi wa naftsihi wa hamzihi
Aku berlindung kepada Alloh, Yang Maha Mendengar dan Maha Mengetahui dari godaan setan yang terkutuk, dari tiupan dan bisikannya.

Dalam penafsiran hadits diatas, hamzihi, adalah penyakit gila, nafkhihi adalah: sifat sombong, dan naftsihi adalah sair-sair yang buruk. Wallaahu a’lam.

Hukum Membaca Taawudz.
Adapun hukumnya membaca ta'awuz adalah sunnah sebagai mana fifman Alloh dalam surah an-Nahl ayat 98

فَإِ ذَا قَرَءْثَ الْقُرْاَنَ فَا سْثَعِذْ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَا نِ الرَّجِيْمِ

‘’Apabila engkau akan membaca Al Qur’an, maka mohonlah perlindungan kepada Allah SWT dari godaan syetan yang terkutuk.“ (Q.S. An Nahl: 98).

Dalam ajaran agama islam disaat kita akan membaca Al Qur’an, maka disunahkan membaca Ta’awudz kemudian membaca Basmalah, kecuali pada Surat At Taubah (cukup membaca Ta’awudz saja, tanpa membaca Basmalah).

Namun dalam al-Mausu’ah al-Fiqhiyah terbitan Kementerian Waqaf dan Urusan Keislaman Kuwait ada beberapa tambahan penjelasan sebagai berikut:

1. Menurut ulama Malikiyah, membaca ta’awudz hukumnya jaiz (boleh) dalam shalat nafilah dan makruh dalam shalat fardhu.

2. Secara umum ulama dari kalangan Hanafiyah, Malikiyah, Syafi’iyah dan Hanabilah menyatakan bahwa ta’awudz dibaca sebelum al-Fatihah, sedangkan Abu Yusuf (ulama Hanafiyah) menyatakan bahwa ta’awudz dibaca sebelum doa istiftah karena ta’awudz merupakan bacaan untuk menghilangkan waswas di dalam shalat secara mutlak.

3. Tentang bacaan ta’awudz apakah sirr (pelan) atau jahr (keras), terdapat 3 pendapat dalam hal ini.

Pendapat pertama menyatakan disunnahkan sirr, ini adalah pendapat Hanafiyah, Hanabilah kecuali Ibn Qudamah, Malikiyah dalam salah satu pendapat mereka, dan sebagian pendapat Syafi’iyah.

Pendapat kedua menyatakan disunnahkan jahr, ini adalah pendapat Malikiyah sebagaimana di dalam al-Mudawwanah dan sebagian Syafi’iyah.

Pendapat ketiga menyatakan boleh memilih apakah membaca sirr atau jahr, ini adalah pendapat Syafi’iyah sebagaimana termuat di dalam al-Umm bahwa Ibnu Umar berta’awudz secara sirr sedangkan Abu Hurairah men-jahr-kannya.

Keutamaan Membaca Ta'awudz.
Keutamaan membaca ta'awuz sebagai mana Rosulullohi saw memerintahkan membaca Ta'awuz, antara lain ketika:

1. Memulai membaca Al-qur,an.
2. Memulai berdo,a dan berdzikir.
3. Mengucapkan ketika sedang dalam kemarahan, kekhawatiran, ketakutan, keraguan, dan lain-lain.

Fadilah Membaca Ta'awudz.
Rosululloh saw menerangkan beberapa fadilah membaca Taawud, antara lain :
1. Melindungkan diri dari segala kejahatan.
2. Menghilangkan nafsu amarah.
3. Menimbulkan ketenangan hati.

Tuntunan Memulai Amalan Dengan Basmalah .
Para ulama menerangkan bahwasanya ucapan basmalah ini sangat berguna bagi seseorang yang hendak melakukan suatu amalan yang mulia. Misalnya membaca basmalah ketika akan menulis atau membaca.

Maksud dimulainya amalan tersebut dengan basmalah adalah agar tulisan atau bacaannya itu mendapat barakah dari Allah subhanahu wata'ala. Mendapat tsawab (pahala) dan bermanfaat. Jadi mengawali suatu amalan perbuatan atau perkataan itu dengan membaca basmalah tidak lain hanya dalam rangka bertabarruk (mencari barakah) kepada Allah subhanahu wata'ala dan untuk mendapatkan pahala dari-Nya.

Sebuah keistemewaan yang sering dicari dan diimpikan oleh kebanyakan orang. Mengucapkan basamalah pada amalan-amalan yang bernilai, merupakan bimbingan Allah subhanahu wata'ala terhadap para nabi-Nya. Sebagaimana yang Allah subhanahu wata'ala kisahkan dalam Al Qur'anul Karim tentang Nabi Nuh 'alaihis salam ketika mengajarkan kepada umatnya membaca basmalah disaat berlayar atau berlabuh. Allah subhanahu wata'ala berfirman (artinya):"Dan Nuh berkata: "Naiklah kamu sekalian ke dalamnya dengan menyebut nama Allah di waktu berlayar dan berlabuhnya." Sesungguhnya Rabb-ku benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (Hud: 41)

Demikian pula Allah subhanahu wata'ala mengisahkan dalam Al Qur'anul Karim tentang Nabi Sulaiman 'alaihis salam ketika mengirim risalah dakwah kepada Ratu Saba' diawali pula dengan basmalah. Sebagaimana firman-Nya: (artinya) "Sesungguhnya surat itu dari Sulaiman, dan sesungguhnya (isi)nya: "Dengan menyebut nama Allah yang Maha Pemurah lagi Maha Penyayang. (An Naml: 30)

Basmalah ini pun juga merupakan sunnah yang dibawa oleh Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wasallam. Ketika wahyu pertama kali turun kepada beliau shalallahu 'alaihi wasallam adalah ayat: (artinya) "Bacalah dengan (menyebut) nama Rabb-mu yang Menciptakan," (Al 'alaq: 1) Allah subhanahu wata'ala memerintahkan kepada Nabi Muhammad shalallahu 'alaihi wasallam agar membaca kalamullah (Al Qur'an) dengan menyebut nama-Nya.

Kalimat basmalah  Basmalah di ucapkan setiap kali akan memulai perbuatan baik. Rosulullo saw menerangkan fadilah basmalah, yaitu:
1.  Salah satu nama dari Nama-nama Alloh swt.
2.  Alloh swt memberikan kalimat Basmalah hanya kepada Nabi Sulaiman ,as dan Rosululloh saw.
3.  Menghindarkan diri dari gangguan setan.
4.  Mendapatkan keberkahan dalam setiap urusan.

Itulah yang dapat Admin publikan lewat MEDSOS ini mengenai Keutamaan dan Fadilah Membaca Ta'awudz dan Basmalah semoga dengan adanya artikel ini bermanfaat bagi kita semua dan kita bisa mengamalkannya dengan khusu, tawadzu dan tadzaru supaya mendapatkan kebahagiaan dunia dan akherat. begitu juga kami sajikan sebelumnya bacaan doa qunut nazilah, keutamaan puasa sawwal, doa sebelum tidur dan masih banyak lagi yang lainnya makanya terus saja update disini.islamianews.com

Advertisement